64x64

Muhaimin Iqbal
Author

Sense of Energy Crisis

Advanced Renewable

Thu , 08 Dec 2022 21:23 WIB


Hari-hari ini Anda bisa saksikan pameran mobil yang luar biasa megah di Jakarta, bagian dari kegiatan industri otomotif yang akan menjual 950,000 mobil baru sepanjang tahun ini. Ditambah jumlah sepeda motor baru sekitar 5.4 juta unit, maka di Indonesia tahun ini akan ada sekitar 150 juta kendaraan bermotor. Tentu mayoritasnya - di atas 99% adalah masih ICEV - internal combustion engine vehicles, yang berbahan bakar bensin dan diesel.

Ironinya adalah di tengah pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor yang masif tersebut - di atas pertumbuhan jumlah penduduk! subsidi bahan bakar juga membengkak dan bahan bakar jenis tertentu terutama yang disubsidi pemerintah bahkan saat inipun sudah semakin sulit mendapatkannya. Sementara bahan bakar non-subsidi akan terus bergejolak harganya di masa-masa mendatang.

Sekitar 6 juta kendaraan bermotor baru yang meluncur di jalan raya tahun ini tersebut, besar kemungkinannya akan tetap ada di jalan raya hingga tiga dasawarsa kedepan, padahahal bisa jadi kita tidak lagi memiliki minyak dalam satu dasawarsa kedepan. Lantas akan diberi bahan bakar apa kendaraan-kendaraan tersebut di atas pasca berakhirnya era minyak atau zaman yang kami sebut AfterOil?

Maka inilah pentingnya untuk membangun sense of energy crisis di tengah masyarakat khususnya para stakeholders industri otomotif, semua pihak harus concern terhadap era AfterOil tersebut. Ketika Anda merancang kendaraan yang handal dan akan tetap laik jalan hingga berpuluh tahun kedepan, pastikan juga Anda memikirkan bahan bakar apa yang akan digunakannya sepanjang usia kendaraan-kendaraan tersebut.

Di sisi lain ini juga menjadi peluang besar bagi stakeholders energi baru, ada peluang yang jauh lebih besar dari mobil listrik di depan mata, yaitu bagaimana menyediakan bahan bakar baru yang bersih dan terjangkau (SDG no 7) untuk 150 juta kendaraan bermotor yang tahun ini ada di jalan-jalan raya kita tersebut di atas, dan masih akan terus bertambah di tahun-tahun mendatang.

Apa yang diperlukan untuk menggarap peluang besar ini? Mulai dari sense of energy crisis! karena kalau kita masih berpendapat bahwa supply bahan bakar kita baik-baik saja, masalah besar itu bisa datang dengan tiba-tiba - ketika kita belum siap. Apa gunanya mobil-mobil dan sepeda motor yang begitu banyak ketika bahan bakarnya tidak ada atau tidak lagi terjangkau?

Menggantinya dengan kendaraan listrik? Ini baik tetapi tidak cukup. Disamping listrik yang kita gunakan juga belum bersih, mau dikemanakan 150 juta kendaraan bermotor tersebut diatas? Peluang besar bagi yang bisa memecahkan masalah besar ini, kalau Anda tertarik dan yakin bisa berkontribusi dalam memacahkan masalah ini, Anda bisa bergabung dalam team kami yang telah mempersiapkan teknologi bahan bakar untuk era AfterOil sejak lima tahun lalu.

Tags:
Fuels

Please register first!

For post a new comment. You need to login first. Login

Comments

No comments