Carbon Capture and Utilization To the Max
Advanced Renewable
Fri , 09 Feb 2024 16:58 WIB
Berpuluh tahun sejak disepakati para pemimpin dunia bahwa emisi carbon ke atmosfir bumi harus diturunkan, kenyataannya hingga kini emisi itu masih terus meningkat, suhu permukaan bumi masih memanas, perubahan iklim masih memburuk, dan cuaca ekstrem masih terus memecahkan rekor demi rekor baru.
Harus ada faktor penggerak baru, agar penurunan emisi ini bisa berjalan dengan cepat, dan penggerak baru ini tidak bisa lagi berupa tekanan dari luar melalui undang-undang dan komitmen antar negara, penggerak baru itu harus datang dari dalam diri para stakeholder emisi itu sendiri. Dan penggerak internal yang sangat efektif itu adalah penghematan biaya.
Bila orang diminta menurunkan emisi dan bersamaan dengan itu akan keluar biaya besar, maka akan ada kecenderungan untuk tidak melakukannya. Sebaliknya, bila ada insentif penurunan biaya yang significant, orang akan melakukannya dengan sukarela.
Maka solusi yang kami usung adalah merubah fokus dari menekan emisi menjadi menghemat energi, bila biaya energi kita bisa menjadi sangat murah karenanya, maka orang akan berbondong-bondong melakukannya, dan yang tidak melakukannya akan rugi sendiri karena akan kalah bersaing.
Solusi ini kami wujutkan dalam skema di bawah yang kami sebut Integrated Carbon Capture and Utilization for Regenerative Energy (ICCURE). Melalui skema ini, emisi CO2 ditangkap melalui dua cara sekaligus yaitu offborad - penangkapan CO2 melalui tanaman, dan onboard menggunakan teknologi FlueTrap dan OCCYRE.
Tanaman yang kami pilih adalah Tamanu (Calophyllum inophyllum), karena ini jenis tanaman halophyte - yaitu mampu tumbuh baik dengan air asin. Jadi bisa ditanam di tanah-tanah gersang termasuk gurun - karena bisa diairi dengan air laut, tidak perlu berebut air tawar untuk air minum dan tanaman pangan kita.
Hasil dari offboard dan onboard carbon capture akan menjadi gabungan yang pas manakala keduanya digunakan untuk feedstocks dari OCCYRE reactor, yang beroperasi berdasarkan Boudouard reaction. Dari offboard alan menjadi sumber C, sedangkan dari onboard menjadi sumber CO2, keduanya akan menghasilkan gas CO yang merupakan komponen utama syngas. Dari CO inilah bisa dihasilkan kembali segala jenis bahan bakar yang kita butuhkan, baik berupa oxygenates, hydrocarbon, maupun carbon-free fuels.
Karena bahan bakar ini diperoleh dari serba limbah, yaitu emisi CO2 dan limbah tanaman, maka bahan bakar akan menjadi murah, orang akan secara sukarela menggunakannya. Dan dampaknya, seluruh emisi akan terserap habis dengan sendirinya baik secara offboard maupun onboard. Proposal detail available bagi institusi atau korporasi yang sudah membutuhkannya.
Other Post
Agar Ayam Tidak Mati Di Lumbung Padi (II)
Feb 09, 2024
Visi Gajah Mada 2.0
Feb 09, 2024
3G Biofuels Tipping Point
Feb 09, 2024
World of Regeneratives
Feb 09, 2024
Keseimbangan Yang Berkelanjutan
Feb 09, 2024
Categories
Renewable Energy
Please register first!
For post a new comment. You need to login first. Login
Comments
No comments